Maag adalah peradangan pada dinding lambung. Ini bukanlah penyakit, namun sebuah kondisi yang disebabkan oleh beragam faktor yang berbeda, seperti konsumsi alkohol berlebihan, stres, muntah-muntah yang kronis, atau obat-obatan tertentu. Infeksi, refluks empedu, bakteri, dan anemia pernikus juga penyebab umum dari maag lainnya.
Maag adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya asam lambung yang berlebih atau meningkatnya asam lambung sehingga mengakibatkan imflamasi atau peradangan dari mukosa lambung seperti teriris atau nyeri pada ulu hati.
Maag kronis adalah penyakit maag yang intensitasnya lebih parah dari maag biasa. Maag kronis juga bisa disebabkan akibat stress, bakteri helicobakter pylori akan menimbulkan gangguan dilambung dan usus 12 jari jika tidak diperhatikan dengan baik.
Penyakit maag kronis dapat mengakibatkan pendarahan pada lambung, bahkan jika maag kronis di diamkan tanpa pengobatan bisa mengakibatkan kanker lambung. Bisa juga berupa luka di kerongkongan yang terasa panas terbakar, mulut pahit, dan sering bersenda. Penyakit maag kronis biasanya akan kembali kambuh bila penderita tidak perduli dengan pola makan secara teratur.
Tanaman Herbal Untuk Penyakit Maag Kronis
Disekitar anda, banyak sekali tanaman yang bisa digunakan untuk mengobati maag kronis, diantaranya adalah:
Kadar kedua zat aktif kamomila dalam darah tetap tinggi bahkan sampai dua minggu setelah mereka berhenti meminum teh chamomile. Hal ini menunjukkan bahwa camomile memiliki aktifitas yang bermanfaat untuk jangka waktu yang lama.
Cara untuk mengobati maag kronis dengan kamomila yaitu:
Cara untuk mengobati maag kronis dengan kencur yaitu:
Phenyl butazone merupakan senyawa yang memiliki aktivitas sama dengan Premnazole dengan menurunkan kadar kelenjar adrenal dan asam askorbat (vitamin C). Berdasarkan penelitian, daun cincau berkhasiat mencegah radang dan menurunkan produksi asam lambung.
Cara untuk mengobati maag kronis dengan cincau yaitu:
Maag adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya asam lambung yang berlebih atau meningkatnya asam lambung sehingga mengakibatkan imflamasi atau peradangan dari mukosa lambung seperti teriris atau nyeri pada ulu hati.
Maag kronis adalah penyakit maag yang intensitasnya lebih parah dari maag biasa. Maag kronis juga bisa disebabkan akibat stress, bakteri helicobakter pylori akan menimbulkan gangguan dilambung dan usus 12 jari jika tidak diperhatikan dengan baik.
Tanaman Herbal Untuk Penyakit Maag Kronis, termasuk Cincau |
Tanaman Herbal Untuk Penyakit Maag Kronis
Disekitar anda, banyak sekali tanaman yang bisa digunakan untuk mengobati maag kronis, diantaranya adalah:
- Kamomila (Matricaria recutita)
Kadar kedua zat aktif kamomila dalam darah tetap tinggi bahkan sampai dua minggu setelah mereka berhenti meminum teh chamomile. Hal ini menunjukkan bahwa camomile memiliki aktifitas yang bermanfaat untuk jangka waktu yang lama.
Cara untuk mengobati maag kronis dengan kamomila yaitu:
- Sediakan 1 sendok teh bunga kamomila.
- Air panas sebanyak 150 ml dituangkan ke dalam teh tersebut.
- Diamkan selama 5 – 10 menit.
- Minum ramuan tersebut.
- Dianjurkan untuk meminumnya 3 – 4 kali sehari.
- Kencur (Kaempferia galanga)
Cara untuk mengobati maag kronis dengan kencur yaitu:
- Ambil 1 jari rimpangnya.
- Rimpang dicuci bersih dikupas.
- Kunyah dengan garam seperlunya.
- Sesudah halus dikunyah, kencur ditelan dan disusul dengan minum air hangat.
- Lakukan 3 kali dalam sehari.
- Cincau (Cylea barbata)
Phenyl butazone merupakan senyawa yang memiliki aktivitas sama dengan Premnazole dengan menurunkan kadar kelenjar adrenal dan asam askorbat (vitamin C). Berdasarkan penelitian, daun cincau berkhasiat mencegah radang dan menurunkan produksi asam lambung.
Cara untuk mengobati maag kronis dengan cincau yaitu:
- Ambil 1 genggam daun cincau (kira-kira 80 gram berat basah).
- Daun dicuci lalu digiling halus.
- Remas dengan air masak seperlunya dan disaring.
- Beri air kapur sirih seperlunya agar lekas menjadi kental.
- Setelah menggumpal dimakan dengan air gula atau sirup.
- Lakukan 3 kali sehari, masing-masing dengan gelas ukuran kira-kira 200 cc.